Pecat Shin Tae-yong dan Pilih Kluivert, Media Korsel: PSSI Berjudi!
KDSPORTS hari ini - PSSI sudah memutuskan untuk memecat Shin Tae-yong (STY) dari jabatan pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia dan dirumorkan memilih eks penyerang Belanda Patrick Kluivert. Media Korea Selatan (Korsel) menyebut PSSI tengah berjudi dengan keputusan itu.
Diketahui, pengumuman pemecatan STY disampaikan PSSI pada Senin (6/1). Pelatih berusia 55 tahun itu dicopot setelah federasi melakukan evaluasi.
Dilansir KD Sepakbola Rabu (8/1/2025), Ketua Umum PSSI, Erick Thohir telah menerangkan pengganti STY berasal dari Belanda. Dia menyatakan pelatih baru itu akan diperkenalkan pada 12 Januari 2025 mendatang.
Jurnalis asal Italia yang selama ini dikenal sebagai pakar transfer pemain, Fabrizio Romano, membocorkan pelatih baru yang dimaksud adalah Patrick Kluivert.
Kluivert, mantan striker AC Milan dan Barcelona, terjun ke dunia kepelatihan pada 2008 silam. Terakhir, dia membesut klub Liga Super Turki, Adana Demirspor, pada 2023.
Kabar pemecatan Shin Tae-yong itu jadi sorotan media Korsel. Osen, surat kabar yang berbasis di Seoul, menyoroti bahwa PSSI melakukan perjudian besar.
Dalam artikel yang dimuat Selasa (7/1) Osen menyebut Kluivert tak ubahnya pelatih rookie yang tak bisa dibandingkan dengan Shin Tae-yong. Osen juga menyoroti kasus kriminal yang pernah dilakukan Kluivert.
"Bahkan Kluivert, yang mengambil alih Demispor pada musim panas 2023 dan cabut lima bulan kemudian, memiliki catatan kriminal serius," begitu isi kutipan berita yang ditulis Osen.
"Ia menewaskan pengemudi lain dalam kecelakaan yang melaju kencang pada tahun 1995, dan tertangkap mengemudi dalam keadaan mabuk pada tahun 2002. Dia dituduh melakukan kekerasan seksual pada tahun 1997, tetapi tidak dihukum karena bukti yang tidak mencukupi," sambungnya.
"Namun, tidak pasti seberapa banyak dinamika yang dapat disumbangkan Kluivert, yang memiliki sedikit pengalaman sebagai pelatih, ke dalam sepakbola Indonesia. Kluivert, yang hampir seperti pelatih pemula, bahkan tidak dapat dibandingkan dengan Shin Tae-yong dalam hal karier kepelatihannya."
"Shin Tae-yong menaikkan peringkat FIFA Indonesia dari peringkat 173 menjadi peringkat 125 dalam lima tahun terakhir. Namun, PSSI memilih melakukan perjudian," Osen menuliskan...............kdslot
Post a Comment