Header Ads

Valentino Rossi ungkap borok Marquez di motogp

 

kdslots

kdslots news - Legenda balap asal Italia, Valentino Rossi kembali membuka 'borok' Marc Marquez di lintasan. Menurut Rossi, Marquez rela melakukan cara-cara curang demi menang dan menggantikan tempatnya di MotoGP.
Pernyataan tersebut disampaikan Rossi di program podcast The BSMT yang dipandu Gianluca Gazzoli. Rossi mengaku tak mau mengenang rivalitasnya dengan Marquez. Sebab, kata dia, The Baby Alien selalu ingin menghancurkannya.

"Persaingan dengan Marquez sangat berbeda, karena rivalitasnya bukan lagi di lintasan. Di dunia nyata, buat dia, saya harus dihancurkan. Dia ingin menghancurkan saya untuk bisa menggantikan tempat saya (di MotoGP)," ujar Rossi, dikutip Sabtu (7/10).

Rossi mengklaim, punya rival di MotoGP sebenarnya baik. Sebab, itu membuat pertarungan makin menarik. Hanya saja, dia secara tak langsung mengatakan, Marquez tak punya cukup rispek terhadap musuh-musuhnya.

"Ketika kamu punya rival, kamu harus respect satu sama lain. Berbeda dengan sepakbola, balap motor merupakan olahraga individu yang berbahaya saat menjalani pertarungan penuh rivalitas. Jadi harus hati-hati," ungkapnya.

Marquez Bukan Musuh Terberat Rossi
Di kesempatan yang sama, Rossi turut mengungkap tiga musuh terberatnya di MotoGP. Menariknya, dia tak menyertakan nama Marquez.

"Saya bisa bilang Stoner, Lorenzo dan Biaggi. Pertarungan melawan Biaggi terasa berkesan, karena sejak awal kami berdua sama-sama saling benci," terangnya.


Menurut Rossi, rivalitas saat menghadapi Biaggi dan Stoner-Lorenzo terasa sangat berbeda. Sebab, ketika melawan Biaggi, dia masih muda. Sementara saat bertarung dengan Stoner-Lorenzo, dia sudah berumur.

"Rivalitas dengan Stoner dan Lorenzo terasa berbeda (dibandingkan Biaggi). Sebab, saat menghadapi Biaggi, saya merupakan pebalap muda yang ingin mengalahkan pebalap senior. Sementara ketika melawan Stoner-Lorenzo, saya pebalap tua yang ingin mereka kalahkan," kata dia.

Rossi punya alasan tersendiri mengapa tak menyebut Marc Marquez. Dia menganggap, pebalap berjuluk The Baby Alien itu bukan rival balapan, melainkan musuh di luar lintasan.


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.