Cerita Dokter Paru Tangani Pria 23 Tahun yang Paru-parunya Bocor gegara Vape

 

Kdslots Health - Mungkin kita sering mendengar kasus orang di luar negeri yang mengalami masalah pada organ paru-parunya setelah melakukan kebiasaan buruk, seperti merokok dan vaping (rokok elektrik).
Nyatanya, kasus serupa juga ada di Indonesia lho. Hal ini disampaikan oleh dokter spesialis paru dari RS Persahabatan dr Agus Dwi Susanto, SpP.

"Saya ada satu kasus, ini pasien saya sendiri pada 2019," kata Agus saat dihubungi detikcom, Selasa (22/8/2023).

dr Agus menjelaskan, pasien tersebut datang ke RS dengan keluhan adanya cairan di rongga pleura dan paru-paru bocor, tanpa ada bukti penyakit lain.

Pasien tersebut diketahui sudah merokok selama 10 tahun. Lalu, dalam setahun terakhir, pasien menggunakan rokok elektrik (vape) dengan 50 isapan setiap hari.

"Pria 23 tahun datang keluhan sesak napas sejak 3 hari. Batuk ada, demam tidak ada, keringat malam tidak ada, riwayat asma tidak ada, riwayat tuberculosis (TBC) tidak ada, riwayat operasi tidak ada," imbuh dr Agus.

Setelah menjalani pemeriksaan termasuk rontgen dada, ditemukan adanya hidropneumothoraks. Tim dokter saat itu terus mencari penyebabnya mengingat dia tidak ada riwayat penyakit TB dan kanker.

Hidropneumotoraks adalah kondisi ketika terdapat udara dan cairan di dalam rongga pleura. Rongga pleura adalah rongga yang terletak antara paru dan dinding dada.

Lebih lanjut, dokter kemudian melakukan pengambilan cairan yang ada di paru. Pasien juga dipasang selang dan menjalani operasi.

"Hasil evaluasi TB negatif dan cairan pleura tidak ada sel ganas. Pasien pasang selang dada dan cairan per hari 300/1.000/800," imbuh Agus.

Setelah itu pasien diminta berhenti untuk vaping dan dinyatakan sembuh.

"Jadi vape disinyalir sebagai direct causality. Tapi masih hipotesis," kata dokter yang sehari-hari praktik di RSUP Persahabatan Jakarta ini.
Download kdslots, kdslots game, kdslot game, kdslots indonesia, login kdslots, kdslots register